Kamis, 21 Februari 2013

Musik

Musik

      


Musik
Music lesson Staatliche Antikensammlungen 2421.jpg
Lukisan sebuah vas Yunani kuno yang menggambarkan pelajaran musik (sekitar 510 SM).
Medium Suara
Originating culture bervariasi
Originating era Paleolitikum
Musik adalah suara yang disusun demikian rupa sehingga mengandung irama, lagu, dan keharmonisan terutama suara yang dihasilkan dari alat-alat yang dapat menghasilkan bunyi-bunyian.[1] Walaupun musik adalah sejenis fenomena intuisi, untuk mencipta, memperbaiki dan mempersembahkannya adalah suatu bentuk seni. Mendengar musik pula adalah sejenis hiburan. Musik adalah sebuah fenomena yang sangat unik yang bisa dihasilkan oleh beberapa alat musik.


Alat musik Modern

MACAM ALAT MUSIK MODERN





GITAR

Gitar adalah sebuah alat musik berdawai yang dimainkan dengan cara dipetik, umumnya menggunakan jari maupun plektrum. Gitar terbentuk atas sebuah bagian tubuh pokok dengan bagian leher yang padat sebagai tempat senar yang umumnya berjumlah enam didempetkan. Gitar secara tradisional dibentuk dari berbagai jenis kayu dengan senar yang terbuat dari nilon maupun baja. Beberapa gitar modern dibuat dari material polikarbonat. Secara umum, gitar terbagi atas 2 jenis: akustik dan elektrik.

Gitar akustik, dengan bagian badannya yang berlubang (hollow body), telah digunakan selama ribuan tahun. Terdapat tiga jenis utama gitar akustik modern: gitar akustik senar-nilon, gitar akustik senar-baja, dan gitar archtop. Gitar klasik umumnya dimainkan sebagai instrumen solo menggunakan teknik fingerpicking komprehensif.

Gitar elektrik, diperkenalkan pada tahun 1930an, bergantung pada penguat yang secara elektronik mampu memanipulasi bunyi gitar. Pada permulaan penggunaannya, gitar elektrik menggunakan badan berlubang (hollow body), namun kemudian penggunaan badan padat (solid body) dirasa lebih sesuai. Gitar elektrik terkenal luas sebagai instrumen utama pada berbagai genre musik seperti blues, country, reggae, jazz, metal, rock, dan berbagai bentuk musik pop.
PIANO

Piano merupakan alat musik yang bisa dikategorikan bagian dari furniture mewah dan indah,yang bisa dijadikan sebagai pajangan rumah.

Perbedaanya furniture yang satu ini dilengkapi dengan musik modern yang berfungsi untuk memainkan musik sebagai hiburan. Karenannya alat musik ini haru membutuhkan perawatan yang baik dari si pemiliknya.

Piano adalah alat musik yang sangat kompleks dan terdiri dari material-material yang mahal. Ada lebih dari 9.000 bagian pada kunci ditambah dengan bagian kombinasi lainnya. Jika dianalisa material dari piano, maka akan terlihat kayu dengan kualitas tinggi, besi,baja,tembaga,plastik,kuningan,kapas,bahan perekat dan sebagainya. Maka bisa dibayangkan seberapa sulitnya membersihkan bagian-bagian yang tidak mudah dijangkau didalam piano.

BIOLA

Biola adalah sebuah alat musik dawai yang dimainkan dengan cara digesek. Biola memiliki empat senar (G-D-A-E) yang disetel berbeda satu sama lain dengan interval sempurna kelima. Nada yang paling rendah adalah G. Di antara keluarga biola, yaitu dengan viola, cello dan double bass atau kontra bass, biola memiliki nada yang tertinggi. Alat musik dawai yang lainnya, bas, secara teknis masuk ke dalam keluarga viol. Kertas musik untuk biola hampir selalu menggunakan atau ditulis pada kunci G.

Sebuah nama yang lazim dipakai untuk biola ialah fiddle, dan biola seringkali disebut fiddle jika digunakan untuk memainkan lagu-lagu tradisional (lihat di bawah).

Di dalam bahasa Indonesia, orang yang memainkan biola disebut pemain biola (pebiola), atau violinis (bahasa Inggris: Violinist - bedakan dengan violis atau pemain viola). Orang yang membuat atau membetulkan alat musik berdawai disebut luthier

alat-alat musik Tradisional

Daftar alat musik Indonesia

   

Alat musik tradisional

Berikut alat-alat musik yang hanya dijumpai di Indonesia

macam-macam piano

Mengenal Jenis Piano

Piano klasikMusik info - Piano, merupakan salah satu alat musik yang eksklusif. Dari harganya saja sungguh membuat isi kantong akan terkuras. Wajar saja jika orang-orag yang punya uang lebih memajang piano salah satu sudut rumahnya. Mungkin sebagai lambang atau ingin menunjukkan status social mereka.
Bunyi atau suara yang dihasilkan piano pada abad 20-an tidak sekeras suara piano yang dibuat Bartolomeo Cristofori (1655 – 1731) buatan 1720. Karena tegangan senar piano pada masa itu tidak sekuat sekarang. Kini piano tersebut dipajang di Metropolitan Museum of Art di New York.
Awalnya piano disebut gravecembalo col piano e forte (harpsichord dengan papan tuts lembut dan bersuara keras). Ada yang berpendapat bahwa piano ditemukan oleh Bartolomeo Cristofori, walaupun itu masih menjadi perdebatan. Dan piano juga bukan alat musik pertama yang menggunakan papan tuts dan bekerja dengan dipukul. Alat musik berprinsip kerja mirip piano telah ada sejak 1440.

Ada bermacam-macam jenis piano seperti :
Spinet
Spinet dengan tinggi antara 36 – 38 inci dengan lebar 38. Mungkin karena ukurannya sehingga piano ini menjadi popular, tentu tidak membutuhkan ruang yang besar untuk meletakkan dalam ruangan.  Daya dan akurasi yang kurang karena ukuran dan konstruksi, merupakan salah satu kekurangan dari piano ini.

Konsol
Tinggi Konsol berkisar 40 - 43 inci dan lebarnya berkisar 58 inci. Modelnya yang banyak dan suaranya yang tinggi menjadikan sebagai salah satu pilihan alternative untuk melengkapi perabotan dalam rumah.

Studio
Di sekolah-sekolah musik piano ini banyak digunakan, dengan tinggi 45 – 48 inci dan lebar 58 inci. Karena soundboard yang lebih besar dan senar yang panjang, maka bisa menghasilkan kualitas nada yang baik dan panjang.

Upright
Dari tingginya yang berkisar antara 50 -60 inci dan lebar 58 inci menjadikan piano ini lebih tinggi dari piano lainnya.

Petite Grand
Ukurannya berkisar dalam ukuran dari 4 kaki 5 inci sampai 4 kaki 10 inci.

Baby Grand
Kualitas suara Baby grand menjadi pilihan populer karena kualitas suara, dan daya tarik estetika serta keterjangkauannya.Jenis yang sangat popular yang ukurannya berkisar antara 4 kaki 11 inci sampai 5 kaki 6 inci.

Medium Grand
Lebih besar dari baby Grand ukurannya sekitar 5 kaki dan 7 inci.

Parlor Grand
Ukurannya berkisar antar 5 kaki 9 inci sampai 6 kaki 1 inci. Piano grand Parlor juga disebut grand pianonya ruang tamu.

Semiconcert atau Ballroom
ukurannya lebih besar Grand Parlor, adalah sekitar 6 kaki 2 inci sampai 7 meter.

Konser Grand
Ukurannya sekitar 9 kaki, yang terbesar dari semua piano grand
Dari piano-piano inilah lahir legenda yang cukup terkenal dan salah satu dari Indonesia adalah Bubi Chen.Disamping legenda dunia lainnya seperti Komposer Isaac Albeniz

macam jenis gitar

Ada 3 (tiga) macam jenis gitar :


  • Gitar Klasik
  • Gitar Akustik
  • Gitar Listrik
Gitar Klasik 

Gitar klasik

Gitar klasik atau Gitar Spanyol adalah jenis yang paling banyak digunakan . Gitar Ini terdiri dari body berongga dengan soundhole, dan leher dengan mesin tuning / headstock. Dengan senar berbasis nylon string gitar klasik paling sering digunakan. Hal ini membuat  gitar klasik mudah digunakan baik untuk memetik dan digesek. Gitar klasik sering digunakan dalam musik klasik dan bahasa Latin dan dalam Flamenco serta jenis musik populer lainnya.

Gitar Akustik
Gitar Akustik
Sekilas, gitar akustik sangat mirip dengan gitar klasik. Kadang-kadang kedua jenis gitar ini disebut gitar akustik, karena keduanya menghasilkan suara tanpa memerlukan amplifier. Kebalikan dari gitar klasik, gitar akustik menggunakan senar baja. leher'nya lebih kecil dan terkadang  menggunakan sound system elektronik (spull).  Jenis gitar ini sering digunakan dalam musik pop sebagai instrumen yang menyertainya.

Gitar Listrik
gitar listrik=
Gitar listrik adalah instrumen listrik, yang berarti hanya bisa dimainkan dengan amplifier. Dibandingkan dengan gitar akustik, gitar listrik tidak memiliki sebuah soundhole. Sebaliknya, gitar ini  terdiri dari body seperti papan. Gitar listrik menggunakan senar baja, getaran yang diterima oleh pick-up kemudian diteruskan ke amplifier.

Aransemen

DASAR-DASAR MEMBUAT ARANSEMEN UNTUK GITAR TUNGGAL

         * Ada berbagai macam definisi tentang aransemen. Dalam tulisan ini, yang saya maksud dengan aransemen adalah "menata dan memperkaya sebuah melodi, lagu, atau komposisi, yang sudah tersedia sebelumnya, ke dalam format atau gaya yang baru." Mediumnya bisa apa saja, dari instrumen tunggal hingga sebuah orkestra. Namun dalam tulisan ini kita batasi aransemen untuk gitar tunggal.
          * Membuat aransemen --menurut pendapat pribadi saya ---sebetulnya lebih mudah dari membuat komposisi. Sebab, kita tinggal "memungut" bahan yang sudah ada. Sejak zaman manusia mulai kenal musik hingga zaman kini, ada jutaan melodi, lagu, dan komposisi yang bisa menjadi sumber pembuatan aransemen. Ambil contoh lagu rakyat. Dari Indonesia saja jumlah lagu rakyat amat banyak. Belum lagi lagu-lagu rakyat dari negara lain.

BENTUK PALING DASAR
          * Bentuk/struktur paling dasar dari sebuah aransemen adalah memainkan melodi bersama dengan iringan (bas + rhythm). Biasanya dengan menambahkan intro dan coda.
          Pada keyboard/piano tidaklah sulit. Pada gitar, hal ini tidak selalu mudah karena keterbatasan wilayah nada gitar. Karenanya, kita mesti coba mainkan dulu melodi lagu tersebut. Apakah not tertinggi dan terendah tercakup dalam rentang nada gitar? Jika tidak, coba ganti nada dasarnya. Bila masih belum bisa juga, kita bisa memenggal lagu ini. Pada bagian yang terlalu tinggi bisa diturunkan satu oktaf. Begitu pula sebaliknya.
         Namun tidak semua lagu bisa dipenggal begitu saja. Juga perlu diperhatikan apakah tekstur melodi itu bisa dimainkan di gitar. Jalinan melodi yang terlalu njlimet dan cepat mungkin bisa dengan mudah dimainkan di piano, tapi tidak di gitar. Jadi, jangan memaksakan diri. Untunglah, masih lebih banyak lagu yang bisa dengan mudah dimainkan dengan gitar tunggal.
       * Bila melodi sudah bisa kita mainkan, langkah berikutnya adalah mencari chord. Bila lagu itu sudah ada di buku/majalah/internet lengkap dengan chordnya, tentu mudah. Sedikit susah bila kita mendengarkannya lewat rekaman. Namun bila kita sering melakukannya, lama-lama akan terbiasa. Cari chord-chordnya dengan benar. Kalau ada chord yang "misterius", cobalah mengutak-atiknya pada instrumen Anda. Tidak selalu dia punya susunan yang njlimet. Terkadang secara fisik dia sebetulnya chord sederhana saja. Misalnya chord Bm7-5 (B minor 7 minus 5) yang secara fisik adalah chord Dm dengan bas B.
        * Melodi sudah bisa dimainkan pada gitar dan semua chordnya pun sudah diketahui. Maka selanjutnya adalah memilih jenis irama. Mau dua hitungan? Empat hitungan? Enam hitungan? Waltz? Cha-cha? Dangdut? Ballad? Mainkan dulu chord-chordnya dengan menggunakan irama ini. Masukkan pula pola ritme bas. Bila sudah lancar, cobalah mulai barengi dengan melodinya.
         Masalah biasanya muncul saat kita memainkan melodi pada not-not tinggi. Kita harus menggunakan chord pada posisi-posisi yang dekat dengan letak jari kiri saat memainkan melodi tadi. Singkatnya, kita mesti tahu letak chord dalam berbagai posisi. Chord F, misalnya, selain pada posisi I juga bisa ditemui pada posisi III, V, atau VIII.
        * Bagi yang belum terbiasa memainkannya langsung pada gitar, boleh saja menuliskan dulu not-not melodinya pada buku musik. Lantas tambahkan not-not chord dan bas. Baru setelah itu baca dan mainkan.
        * Karena keterbatasan jumlah senar, kita tidak selalu bisa membunyikan semua not yang terkandung dalam sebuah chord. Terkadang hanya dengan satu atau dua not, plus bas, kita sudah bisa mendapatkan hasil yang baik. Contoh: bila ada chord C, kita bisa membunyikan not C dan E saja. Sedangkan not G bisa diabaikan

irama dan melodi

Makna Sebuah Irama dan Melodi. . . . . .


Irama???????
Irama merupakan bahasa sehari-hari yang sering kita dengar di kepala kita..Tapi apakah tahu apakah makna irama tersebut..Irama adalah ketukan yang dilakukan secara teratur.Irama akan memperindah musik sehingga banyak orang dapat merasakan keindahan musik.
Irama juga mempunyai istilah lain yaitu ritme.Irama atau Ritme adalah pengaturan bunyi dalam waktu. Menurut gitarpedia ritme adalah pengaturan logis rangkaian bunyi berdasarkan lama singkatnya ia dibunyikan agar menghasilkan sebuah gagasan musikal, tanpa not sekalipun kita masih bisa membuat musik yang berupa kumpulan bunyi tetabuhan ritmis, sebaliknya, musik tidak akan lengkap apabila tidak ada ritme, sekalipun kita memiliki macam-macam not dan warna suara.
ritme adalah suatu bagian dari melodi atau lagu. Ia berhubungan dengan distribusi not-not dalam waktu dan tekanan not-not itu. Not-not dalam waktu ini diberi berbagai nilai.
Ritme harus dibedakan dengan matra. Secara sederhana, matra adalah pengelompokan ketukan-ketukan dasar yang tetap dari suatu lagu. Dalam musik populer, ia disebut beat, suatu kata bahasa Inggris yang berarti “ketukan” dalam bahasa Indonesia. Jenis-jenis matra membentuk jenis-jenis birama seperti 2/4, 3/4, 4/4, 6/4, 3/8, 6/8, 9/8, dan 12/8. Angka di sebelah kiri garis miring menunjukkan jumlah ketukan per birama; angka di sebelah kanan menunjukkan nilai not dasar yang melandasi berbagai nilai not yang membentuk ritme suatu lagu.
Dari uraian pengertian di atas saya dapat menyimpulkan bahwa irama atau ritme merupakan unsur yang penting bagi pembentukan suatu musik.
Melodi??????
Melodi yaitu susunan rangkaian nada ( bunyi dengan getaran teratur ) yang terdengar berurutan serta berirama dan mengungkapkan suatu gagasan. Di dalam pengertian melodi di atas, ada bunyi dan juga getaran. Maksud dari bunyi di sini yaitu peristiwa getaran. Sedangkan getaran bunyi itu dapat cepat dan dapat pula lambat. Jika suatu sumber bunyi bergetar dengan cepat, maka bunyi yang dihasilkan tinggi. Contohnya, gelang kaki atau gerincingan. Dan jika sumber bunyi itu lambat, maka bunyi kedengaran rendah. Contohnya, bunyi tambur besar.
Melodi ialah rangkaian nada secara tunggal yang terdengar satu-satu.Dari pengertian tersebut dapat diketahui bahwa melodi terdiri dari nada-nada yang terangkai secara teratur.Nada-nada tersebut terangkai secara teratur dengan tinggi nada tertentu dalam sebuah sistem nada yang membentuk tangga nada tertantu.
Dalam belajar melodi,pertama-tama yang harus kita ketahui adalah mengenai notasi melodi.Notasi melodi adalah lambang-lambang yang menunjukkan tinggi rendahnya nada dalam melodi dituliskan dalam beberapa cara,seperti menggunakan balok not,huruf dan angka, Selain notasi melodi,kita juga harus mengetahui tentang tanda-tanda kromatis.Tanda-tanda kromatis terdiri dari tanda krois yang berfungsi untuk menaikkan not setengah nada lebih tinggi,tanda nol yang berfungsi untuk menurunkan not setengah nada dan tanda pugar untuk mengembalikan not ke tinggi nada semula.
Melodi adalah suatu gabungan dari rangkaian tingginada (pitch) dan ritme. Rangkaian tingginada dan ritme ditandai oleh rangkaian not dan tanda-diam dengan bermacam-macam nilai. Tergantung kebutuhan, harmoni – gabungan dua, tiga, empat nada atau lebih menurut aturan tertentu – dan lirik adalah bagian lain dari melodi.
Rangkaian not suatu melodi dibentuk oleh interval. Interval adalah “jarak” antara dua not, sejauh satu di antaranya lebih tinggi atau lebih rendah dari yang lain. Jarak antara not do dan re atau sebaliknya secara bertangga membentuk interval kedua karena Anda membunyikan secara naik-turun dua not. Interval ketiga, keempat, kelima, keenam, ketujuh, dan kedelapan masing-masing adalah do-mi (ada tiga not, do-re-mi); do-fa (ada empat not, do-re-mi-fa); do-sol; do-la; do-si; dan do-do (do kedua lebih tinggi sejauh delapan nada dari not do pertama). Selain itu, ada interval yang berjarak lebih jauh dari satu oktaf, seperti interval ke-9 (do-re dengan re titik satu di atasnya), interval ke-10 (do-mi dengan mi titik satu di atasnya), interval ke-11 (do-fa dengan fa titik satu di atasnya), dan interval lain yang lebih jauh jaraknya.
Melodi adalah serangkaian nada dalam waktu. Rangkaian tersebut dapat dibunyikan sendirian, yaitu tanpa iringan, atau dapat merupakan bagian dari rangkaian akord dalam waktu (biasanya merupakan rangkaian nada tertinggi dalam akord-akord tersebut).
Melodi terbentuk dari sebuah rangkaian nada secara horisontal. Unit terkecil dari melodi adalah Motif. Motif adalah tiga nada atau lebih yang memiliki maksud atau makna musikal. Gabungan dari Motif adalah Semi Frase, dan gabungan dari Semi Frase adalah Frase (Kalimat). Sebuah Melodi yang paling umum biasanya terdiri dari dua Semi Frase yaitu kalimat tanya (Antisiden) dan kalimat jawab (Konsekuen).
Itulah makna atau pengertian tentang irama dan melodi..Selamat membaca dan semoga bermanfaat bagi siapa saja yang membacanya….Amien……